Serangkaian studi yang dilakukan oleh tim Kings College, dan
dr Veronique Bataille, dermatolog yang berbasis di Rumah Sakit Umum Hemel
Hempstead, mencatat bahwa orang dengan jurmlah tahi lalat banyak tampaknya
kurang rentan terhadap beberapa efek penuaan kulit, seperti keriput dan noda.
Penelitian terbaru pada 1.200 responden kembar didapat hasil bahwa angka tahi lalat yang tinggi juga berarti bahwa orang tersebut lebih memiliki kepadatan tulang yang baik, yang bisa berarti risiko yang lebih rendah dari penyakit keropos dan patah tulang di kermudian hari.
Mereka yang memiliki lebih dari 100 tahi lalat lebih rendah 50% untuk mengalami osteoporosis dibandingkan dengan mereka dengan 25 tahi lalat atau lebih sedikit.
Tai lalat diibaratkan seperti ujung tali sepatu yang jika ujungnya hilang akan berantakan tak beraturan.
Penelitian terbaru pada 1.200 responden kembar didapat hasil bahwa angka tahi lalat yang tinggi juga berarti bahwa orang tersebut lebih memiliki kepadatan tulang yang baik, yang bisa berarti risiko yang lebih rendah dari penyakit keropos dan patah tulang di kermudian hari.
Mereka yang memiliki lebih dari 100 tahi lalat lebih rendah 50% untuk mengalami osteoporosis dibandingkan dengan mereka dengan 25 tahi lalat atau lebih sedikit.
Tai lalat diibaratkan seperti ujung tali sepatu yang jika ujungnya hilang akan berantakan tak beraturan.
Fakta lain mengenai tahi lalat memang begitu menngejutkan.
1. Tahi Lalat hitam Tidak Selalu Buruk
Pigmen pada tahi lalat dapat berubah dari waktu ke waktu,
menjadi lebih gelap selama masa muda dan berwarna cerah seiring bertambahnya
usia. Meskipun perubahan warna bisa menunjukkan adanya melanoma, tahi lalat
yang menghitam mungkin masih jinak. Namun, penting untuk menemui dokter tentang
perubahan abnormal apa pun.
2. Ukurannya Berbeda beda
Tahi lalat dapat berupa berbagai ukuran, bentuk apa pun, dan
dapat ditemukan di mana saja. Beberapa dapat menutupi sebagian besar tubuh.
Lainnya relatif kecil atau dapat muncul secara internal di sumsum tulang
belakang. Bisa kalian cek sendiri di internet bentuk sampai sebesar apakah tahi
lalat itu.
3. Tanda sihir
Untuk sementara waktu, tahi lalat di wajah dianggap sebagai
tanda adanya sihir atau penyembahan iblis di Eropa abad pertengahan. Itu adalah
salah satu hal yang dimasukkan ke dalam histeria penyihir selama periode waktu
itu. Itu juga sebabnya sobat masih melihat gambar penyihir dengan kutil besar
atau tahi lalat di wajah mereka.
4. Perempuan cenderung punya lebih banyak
Tahi lalat mulai muncul selama masa kanak-kanak, tetapi anak
perempuan memiliki lebih banyak tahi lalat dibanding lelaki dan dua kali lebih
mungkin untuk memiliki tahi lalat yang merupakan tanda lahir. Dalam banyak
kasus, tahi lalat membuat tanda di sekitar area pubertas.
5. Anjing juga punya
Jika sobat pernah melihat pertumbuhan aneh pada dagu anjing
sobat, Berarti sobat melihat tahi lalat! itu sangat normal, dan memiliki saraf
di dalamnya yang membuatnya menjadi area sensitif. Rambut yang tumbuh dari tahi
lalat adalah kumis dan bisa menjadi menyakitkan jika dihilangkan.
Tahi lalat telah memainkan peran dalam berbagai budaya
sepanjang sejarah. Di Roma kuno, orang akan menggunakan tahi lalat palsu yang
terbuat dari kulit ke wajah mereka. Di Cina, tahi lalat telah menjadi bagian
dari pembacaan wajah - suatu bentuk ramalan. Di Indonesia saya juga tidak tau
dijadikan apa setidaknya hargai apa yang telah diberikan tuhan kepada kita
semua karena sesuatu yang diberikan pasti ada manfaatnya